Capcay adalah salah satu hidangan populer yang selalu berhasil memikat lidah banyak orang. Hidangan yang berasal dari perpaduan budaya Tionghoa-Indonesia ini terkenal dengan kesegaran sayurnya yang beraneka ragam. Nama capcay sendiri berarti “aneka sayur”, sehingga tak heran bila setiap suapan menghadirkan warna, rasa, dan gizi yang berlimpah. Tumis sayur capcay tidak hanya lezat dan mudah dibuat, tetapi juga menjadi pilihan sehat karena kaya akan vitamin, serat, dan mineral. Cocok disajikan untuk menu sehari-hari, baik sebagai pendamping nasi maupun hidangan utama bersama keluarga.
Asal Usul dan Sejarah Capcay
Capcay berasal dari tradisi kuliner Tionghoa, khususnya dari bahasa Hokkien. Kata “cap” berarti “sepuluh” atau “aneka”, sedangkan “cai” berarti “sayur”. Jadi secara harfiah, capcay berarti “sepuluh macam sayur” atau “aneka sayuran”. Meski dalam praktiknya tidak selalu harus menggunakan sepuluh jenis sayur, inti dari capcay adalah campuran berbagai sayuran segar yang dimasak bersama dalam satu hidangan.
Hidangan ini dibawa ke Indonesia oleh perantau Tionghoa sejak abad ke-19. Karena mudah disesuaikan dengan bahan lokal, capcay pun berkembang menjadi sajian khas peranakan yang digemari masyarakat luas. Di Indonesia, capcay biasanya hadir dalam dua versi:
- Capcay goreng/tumis – lebih kering, cocok untuk lauk nasi putih.
- Capcay kuah – berkuah kental gurih, mirip sup sayur ala oriental.
Bahan-Bahan Membuat Tumis Sayur Capcay
- 150 gram wortel, iris tipis serong
- 100 gram kembang kol, potong kecil
- 100 gram brokoli, potong kecil
- 100 gram buncis, potong serong
- 1 buah jagung muda, iris tipis
- 100 gram sawi hijau atau caisim
- 1 buah paprika merah atau hijau, iris tipis (opsional)
- 100 gram bakso atau sosis ayam/sapi, iris tipis
- 3 siung bawang putih, cincang halus
- 2 siung bawang merah, iris tipis
- 2 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap manis
- 1 sdm kecap asin
- ½ sdt merica bubuk
- ½ sdt kaldu bubuk
- Garam secukupnya
- 150 ml air kaldu ayam atau air biasa
- 2 sdm minyak goreng untuk menumis
Cara Membuat Tumis Sayur Capcay
- Panaskan minyak di wajan, lalu tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
- Tambahkan irisan bakso atau sosis, aduk hingga berubah warna.
- Masukkan wortel, jagung muda, kembang kol, dan brokoli. Aduk sebentar agar tercampur rata.
- Masukkan saus tiram, kecap manis, kecap asin, garam, kaldu bubuk, dan merica. Aduk rata.
- Tuang air kaldu, biarkan mendidih dan sayuran setengah matang.
- Masukkan sawi hijau dan paprika. Aduk cepat agar warna sayuran tetap segar.
- Angkat tumis capcay setelah sayuran matang namun tetap renyah. Hidangkan hangat dengan nasi putih.
Tips Memasak Capcay Agar Lebih Nikmat
- Jangan terlalu lama memasak sayuran agar tekstur tetap renyah dan warnanya cerah.
- Bisa ditambahkan udang, ayam suwir, atau daging sapi untuk variasi rasa.
- Gunakan sedikit minyak wijen di akhir masakan untuk aroma yang lebih harum khas oriental.
- Jika suka pedas, tambahkan irisan cabai rawit atau saus sambal sesuai selera.
Manfaat Sayuran dalam Capcay
- Wortel: Kaya vitamin A dan beta-karoten, baik untuk menjaga kesehatan mata, kulit, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
- Brokoli: Mengandung vitamin C, K, dan antioksidan tinggi yang membantu melawan radikal bebas serta menjaga kesehatan tulang.
- Kembang Kol: Tinggi serat, membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan usus.
- Sawi atau Pokcoy: Kaya kalsium dan zat besi, mendukung kesehatan tulang serta mencegah anemia.
- Jagung Muda (Putren): Sumber serat dan vitamin B kompleks, baik untuk energi dan metabolisme tubuh.
- Buncis: Membantu menurunkan kolesterol dan baik untuk kesehatan jantung karena kaya serat serta mineral.
- Jamur: Mengandung protein nabati dan vitamin D alami, mendukung sistem kekebalan tubuh.
Kesimpulan
Tumis sayur capcay bukan hanya sekadar hidangan lezat, tetapi juga menu penuh gizi yang cocok untuk seluruh anggota keluarga. Perpaduan beragam sayuran segar menjadikannya sumber vitamin, mineral, dan serat yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, cara memasaknya yang praktis membuat capcay mudah dihadirkan sebagai menu harian, baik untuk makan siang maupun makan malam. Dengan memahami asal usul, manfaat sayuran, hingga tips memasaknya, kita bisa menikmati capcay bukan hanya karena rasanya yang enak, tetapi juga karena nilai kesehatannya yang tinggi. Satu piring capcay = satu langkah kecil menuju hidup lebih sehat.
