Ayam penyet adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang terkenal dengan cita rasa gurih dari ayam gorengnya dan sambal pedas yang menggugah selera. Disebut “penyet” karena ayam digeprek atau dipenyet ringan setelah digoreng, lalu disajikan bersama sambal ulek panas yang masih segar. Cocok disantap dengan nasi hangat, tempe, tahu goreng, dan lalapan segar nikmatnya bikin nagih!
Asal Usul Dan Sejarah Ayam Penyet
Ayam penyet berasal dari Jawa Timur, khususnya Surabaya, yang populer berkat warung makan dan pelopor seperti Ayam Penyet Surabaya yang didirikan oleh Puspo Wardoyo, pemilik Ayam Bakar Wong Solo. Makanan ini adalah variasi dari ayam goreng dengan cara unik, di mana ayam goreng ditekan (dipenyet) bersama sambal pedas agar bumbu meresap ke dalam daging.
- Asal-usul dari Jawa Timur: Ayam penyet pertama kali populer di Jawa Timur, tepatnya di Surabaya.
- Konsep sederhana: Awalnya, hidangan ini mungkin Kinghorsetoto berasal dari masakan rumahan sederhana di mana ayam goreng dimasak dan disajikan dengan cara ditekan bersama sambal untuk menciptakan perpaduan rasa yang unik.
- Peran Ayam Penyet Surabaya: Kepopuleran ayam penyet melesat ketika Puspo Wardoyo, pemilik Ayam Bakar Wong Solo, mempopulerkannya melalui merek Ayam Penyet Surabaya pada awal tahun 2000-an. Gerai ini menjadi pelopor waralaba ayam penyet di Indonesia.
- Proses penyet: Nama “penyet” berasal dari bahasa Jawa yang berarti “ditekan” atau “digenjot”. Proses ini dilakukan dengan lesung batu untuk membuat ayam menjadi lebih empuk dan sambalnya meresap ke daging.
- Penyebaran: Sejak saat itu, ayam penyet menyebar ke seluruh Indonesia dan bahkan ke negara-negara lain seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei.
- Variasi modern: Seiring waktu, muncul banyak variasi lain seperti penyet iga, ayam geprek, atau tambahan keju, meskipun ciri khas rasa sambal pedasnya tetap menjadi daya tarik utama.
Bahan-Bahan Membuat Ayam Penyet
Bahan ayam:
- 1 kg ayam, dipotong menjadi beberapa bagian (misalnya, paha atau dada).
- Minyak untuk menggoreng.
Bahan bumbu ungkep (haluskan):
Bumbu ini digunakan untuk merebus ayam agar empuk dan kaya rasa sebelum digoreng.
- Bawang putih: 5-6 siung.
- Bawang merah: 3-4 siung.
- Kunyit: 1 ruas jari atau 1 sendok teh kunyit bubuk.
- Ketumbar: 1 sendok teh, bubuk.
- Kemiri: 2-4 butir.
- Jahe: 1 ruas jari.
- Garam: Secukupnya.
- Kaldu bubuk: Secukupnya (opsional).
Bahan bumbu cemplung:
Bumbu ini ditambahkan saat mengungkep ayam untuk menambah aroma.
- Lengkuas: 1 ruas jari, digeprek.
- Serai: 1 batang, digeprek.
- Daun salam: 2-3 lembar.
- Daun jeruk: 2-3 lembar.
Bahan sambal:
Anda bisa menyesuaikan bahan ini sesuai tingkat kepedasan yang diinginkan.
- Cabai merah besar: 5-10 buah.
- Cabai rawit merah: 5-10 buah, atau sesuai selera.
- Bawang merah: 3-4 siung.
- Bawang putih: 2-3 siung.
- Tomat: 1 buah.
- Terasi: 1/2 sendok teh, sudah dibakar.
- Garam: Secukupnya.
- Gula merah atau pasir: Secukupnya.
- Jeruk limau: 1 buah, ambil airnya.
Bahan pelengkap:
- Nasi putih hangat.
- Irisan timun.
- Tahu dan tempe goreng (opsional).
- Kol goreng (opsional).
Cara Pembuatan Ayam Penyet
- Ungkep ayam:
- Campurkan bumbu halus dengan air dalam panci, lalu masukkan ayam, serai, dan daun salam.
- Masak dengan api sedang hingga air menyusut dan bumbu meresap sempurna, sekitar 20 menit.
- Angkat dan tiriskan ayam.
- Goreng ayam:
- Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang. Pastikan minyak cukup panas agar ayam tidak menyerap banyak minyak dan hasilnya lebih renyah.
- Goreng ayam hingga matang dan berwarna kuning keemasan. Angkat dan tiriskan.
- Buat sambal:
- Panaskan sedikit minyak, lalu tumis bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan tomat hingga layu dan harum.
- Masukkan terasi yang sudah dibakar, lalu aduk sebentar.
- Angkat dan ulek atau haluskan bahan sambal di atas cobek hingga menjadi pasta yang kasar.
- Tambahkan garam, gula, dan air jeruk nipis. Aduk rata hingga rasanya pas.
- Penyetkan dan sajikan:
- Letakkan ayam goreng di atas cobek berisi sambal.
- Tekan atau penyet ayam dengan ulekan hingga sedikit memar dan bumbunya meresap.
- Sajikan ayam penyet selagi hangat bersama nasi putih, tahu, tempe goreng, dan lalapan seperti timun serta kol.
Tips Rahasia Biar Ayam Penyet Makin Mantap
- Ayam empuk dan meresap
- Pilih ayam segar: Gunakan ayam potong dengan bagian paha atau dada. Pastikan daging ayam masih segar.
- Rebus atau ungkep ayam: Merebus ayam dengan bumbu rempah seperti bawang putih, kunyit, jahe, ketumbar, daun salam, dan lengkuas akan membuatnya empuk dan bumbunya meresap sempurna. Ungkep selama 30-45 menit dengan api kecil agar matang merata.
- Tambahkan nanas atau cuka: Untuk hasil yang lebih empuk, lumuri ayam dengan parutan nanas atau sedikit cuka selama 5-15 menit sebelum diungkep.
- Dinginkan sebelum digoreng: Setelah diungkep, diamkan ayam hingga dingin sebelum digoreng agar bumbu lebih meresap dan tidak hancur saat digoreng.
- Teknik menggoreng yang pas
- Gunakan minyak banyak: Goreng ayam dengan metode deep frying (minyak banyak) agar matang merata dan kering.
- Panaskan minyak secukupnya: Jangan terlalu panas. Masukkan ayam yang sudah diungkep ke dalam minyak panas dengan suhu sedang. Menggoreng terlalu lama akan membuat ayam menjadi kering.
- Buat kremesan: Gunakan sisa cairan ungkepan dan tambahkan tepung beras, telur, serta penyedap untuk membuat kremesan yang renyah dan gurih sebagai taburan.
- Sambal yang nampol
- Goreng bahan sambal: Goreng cabai, bawang merah, bawang putih, dan tomat sampai layu. Ini akan membuat rasa sambal lebih gurih dan mengeluarkan aroma sedap.
- Tambahkan terasi: Bakar terasi terlebih dahulu untuk aroma yang lebih kuat. Terasi adalah salah satu kunci untuk mendapatkan sambal ayam penyet yang otentik dan lezat.
- Ulek manual: Mengulek sambal secara manual dengan cobek dan ulekan akan memberikan tekstur yang lebih kasar dan rasa yang lebih nikmat dibanding menggunakan blender.
- Tambahkan perasan jeruk: Berikan perasan jeruk limau di akhir proses untuk memberikan rasa segar dan sedikit asam yang menyeimbangkan rasa pedas dan gurih.
- Proses penyajian
- Penyet saat hangat: Setelah ayam digoreng, langsung penyet ayam di atas sambal. Hal ini membuat sambal meresap ke dalam serat daging ayam.
- Sajikan dengan nasi hangat: Nasi hangat adalah pendamping terbaik untuk ayam penyet yang pedas dan gurih.
- Lengkapi dengan lalapan: Sajikan dengan lalapan segar seperti timun, daun kemangi, dan kol goreng untuk menambah kesegaran dan tekstur. Tambahkan tahu atau tempe goreng sebagai pelengkap.
Kesimpulan
Ayam penyet adalah hidangan khas Indonesia yang memadukan ayam goreng berbumbu gurih dengan sambal pedas yang diuleg langsung di cobek. Proses dipenyet atau digeprek di atas sambal membuat bumbunya meresap dan menciptakan sensasi rasa yang kuat, pedas, dan menggugah selera. Dengan bahan sederhana dan cara masak yang mudah, ayam penyet bisa menjadi menu rumahan favorit atau bahkan ide usaha kuliner yang menjanjikan. Kunci kelezatannya ada pada ungkepan ayam yang meresap dan sambal yang segar serta panas.
